Minggu, 22 Februari 2015

Fungsi Pelengkap Busana



Fungsi

Fungsi pelengkap busana adalah :
  1. Menutupi kekurangan tubuh
  2. Mengubah pakaian secara otomatis dari busana harian menjadi gaya busana malam atau lebih fashionable.
  3. Menambah warna serta menghidupkan busana yang netral. 
  4. Menjadi fokus perhatian.

Sumber : Goet Poespo, (2007) buku aksesori asri 

teknik menjahit tas perca



Teknik menjahit
Teknik-teknik dalam kreasi menjahit kain perca adalah teknik patchwork, teknik quilting (quilts) dan teknik aplikasi (applique). Ketiga teknik ini merupakan kerajinan tangan berbahan dasar kain perca yang disusun dan ditata secara kompak, serta terkombinasi dengan skill modern, sehingga menghasilkan karya yang mempunyai cakupan nilai artistik dan seni tersendiri. Hasil karya kerajian perca ini, unik, kreatif, dan menguntungkan.
Secara terperinci dari arti Quilts , Patchwork & Applique adalah sebagai berikut: 

  1. Patchwork adalah seni menyusun dan menggabungkan kain perca aneka warna dan motif mengikuti pola berulang dengan cara dijahit tangan atau mesin. 
    Teknik Patchwork

    Teknik Patchwork
  2. Applique/aplikasi adalah seni membentuk gambar dari potongan kain dan ditempel diatas permukaan kain dengan menggunakan jahitan tangan atau mesin pula. 
    Teknik Aplikasi
    Teknik Aplikasi
  3. Quilting/tindas adalah kombinasi dari dua teknik, yaitu patchwork dan aplikasi, kedua teknik ini kemudian disempurnakan dengan teknik jahit tindas (Quilts). Teknik ini dilakukan setelah menyisipkan sejenis busa yang disebut dakron atau silikon diantara lembaran kain yang memiliki ukuran yang sama. Hasilnya akan lebih rapi dan memiliki ketebalan yang memberikan keindahan dan keunikan tersendiri.
    Teknik Quilting
    Teknik Quilting
  Sumber : Budiyono (2008) Buku Kriya Tekstil

Jumat, 20 Februari 2015

alat&bahan




Alat dan bahan untuk membuat tas dari kain perca
      1)      Alat :
mesin jahit



jarum pentul

jarum tangan

gunting 

metline /pita ukur




     2)      Bahan :
kain perca


busa pelapis


benang


rit sluiting




Sumber: dokumentasi penelitian 2015